1000
hari pertama bagi anak adalah masa-masa yang paling penting bagi
dirinya. Hal ini dikarenakan 1000 hari ini dipercaya sebagai masa
emas pertumbuhan si Kecil. Banyak ahli berpendapat untuk benar-benar
memperhatikan masa 1000 hari ini karena apabila tidak, akan ada
bagian penting yang hilang yang dapat membangun kognisi, keterampilan
sosial anak, dan kemampuan untuk dapat menulis dan membaca. Dalam
kata lain, keterampilan-keterampilan yang terganggu adalah
keterampilan yang berpengaruh dengan pertumbuhan otak anak.
Pertumbuhan
otak pada anak erat kaitannya dengan nutrisi bayi yang diterimanya,
dari antara usia pertengahan kehamilan Bunda hingga ia berusia dua
tahun. Si Kecil yang kekurangan nutrisi cenderung mempunyai ukuran
otak yang lebih kecil dari biasanya, sebagai akibat kurangnya
pertumbuhan dendritik, kurangnya myelin,
dan kurangnya produksi glia yang mendukung sel-sel di otak untuk
terus terbentuk setelah lahir. Hal ini juga akan berpengaruh pada
efek jangka panjang kehidupan anak. Untuk terhindar dari hal-hal ini,
Bunda dapat membantu
pertumbuhan otak si Kecil dengan asupan bergizi,
salah satunya melalui
susu
pertumbuhan otak anak.
Pemberian
ASI pada 6 bulan pertama anak merupakan langkah awal agar bayi tidak
kekurangan nutrisi. ASI mengandung nutrisi-nutrisi paling baik untuk
meningkatkan pertumbuhan otak si Kecil. Beberapa studi menunjukkan
bahwa bayi yang diberi ASI eksklusif selama sekurang-kurangnya 3
bulan memiliki perkembangan otak yang lebih baik pada usia 2 tahun
daripada anak yang tidak mendapatkannya. Studi lain juga menunjukkan
bahwa tinggi IQ anak berbanding lurus dengan lamanya pemberian ASI
pada anak.
Setelah
melewati usia 6 bulan, Bunda dapat memberikan asupan bernutrisi
lainnya untuk membantu pertumbuhan otak si Kecil, seperti zat besi
yang biasanya terkandung dalam susu formula. Zat besi ini sangatlah
penting untuk menjaga jumlah oksigen yang cukup untuk membawa sel
darah merah, yang juga menjadi bahan bakar pertumbuhan otak anak.
Laju
myelin yang cepat pada awal-awal kehidupan si Kecil juga
membuat anak membutuhkan tingkat lemak yang tinggi dalam asupan
mereka hingga ketika mereka menginjak usia 2 tahun. Lemak ini bisa
didapatkan dari ASI pada tahun pertamanya. Setelahnya, susu formula
yang berasal dari susu sapi dapat diberikan untuk anak karena
menyediakan sumber lemak dan protein yang sangat baik untuk mereka.
Nutrisi
untuk perkembangan otak si Kecil dalam bentuk susu biasanya
dibutuhkan untuk memenuhi protein yang dibutuhkannya. Kekurangan
protein bagi anak akan sangat mempengaruhi IQ anak. Protein juga
membantu sel otak dalam berkonsentrasi maupun mengirim dan menerima
informasi.
Selain
itu juga, susu pertumbuhan untuk otak anak biasanya banyak
mengandung vitamin-vitamin, sama seperti yang terkadung pada bayam
dan kale. Vitamin-vitamin ini seringkali dikaitkan dengan pertumbuhan
sel-sel baru pada otak dan mengandung banyak antioksidan. Tidak lupa
juga omega-3 dan DHA yang biasanya dapat ditemui pada ikan. Omega-3
akan menjaga otak dari penurunan keterampilan mental dan gangguan
memori anak. Semakin banyak anak mendapatkan asupan yang mengandung
omega-3, maka semakin baik pula fungsi otak sehingga anak dapat lebih
fokus.
Susu
pertumbuhan anak banyak mengandung nutrisi yang penting untuk
pertumbuhan otaknya. Namun, kunci utama yang dapat Bunda lakukan
untuk membantu pertumbuhan anak adalah dengan cara memberikannya
nutrisi sesuai dengan usianya. Perhatikan pula batas usia, dan
pemilihan
susu pertumbuhan anak yang
dibutuhkan si Kecil karena semakin ia bertambah usianya, semakin ia
membutuhkan nutrisi yang dapat mengimbangi aktivitasnya. Jangan lupa
untuk mengimbangi asupan anak dengan makanan bergizi lainnya.
No comments:
Post a Comment