Thursday, August 30, 2018

Berapa Persen Susu Balita Terbaik Pengaruhi Perkembangan Otak Si Kecil?

Siapapun tahu susu balita terbaik sangat penting untuk perkembangan anak, terutama otak. Inilah yang menjadi salah satu alasan orang tua tidak ingin asal-asalan dalam memilih susu. Tidak masalah bagi mereka untuk membelikan susu dengan harga yang mahal asalkan itu bagus untuk perkembangan otak balita.
Namun, apakah susu yang mahal pasti bagus? Belum tentu lho bunda. Dalam hal ini, bunda harus memastikan bahwa kandungan nutrisi di dalam susu lengkap. Seharusnya ini yang dijadikan patokan untuk memastikan bahwa susu yang bunda pilih adalah susu balita yang terbaik. Bukan karena harga yang mahal.
Terlepas dari hal tersebut, apakah benar susu mempengaruhi perkembangan otak si kecil? Tentu saja. Akan tetapi, yang menjadi persoalan adalah seberapa besar pengaruh susu untuk perkembangan otak anak.
Hal Yang Harus Bunda Ketahui Mengenai Susu Balita
Sebenarnya, sulit untuk membuat prosentase berapa persen susu pengaruhi perkembangan otak anak. Akan tetapi, penjelasan berikut ini bisa membuka wawasan bunda mengenai peran susu.
Banyak orang tua yang tidak memahami jika susu adalah pelengkap saja. Sumber nutrisi utama tetap berasal dari makanan yang bunda berikan untuk sang buah hati. Dalam hal ini, para ahli kesehatan anak menguatkan dengan statemen mereka bahwasannya susu hanya untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi minimal harian.
Hal ini yang membuat para ahli kesehatan anak tidak begitu menekankan orang tua mengenai merk susu. Yang mereka tekankan adalah bagaimana orang tua selalu memberikan asupan nutrisi dari makanan setiap hari.
Apakah itu artinya anak tidak perlu minum susu? Tentu saja tidak. Seperti penjelasan sebelumnya, susu balita diperlukan untuk memastikan kebutuhan nutrisi minimal harian anak terpenuhi. Itu poinnya.
Oleh sebab itu, setidaknya ada dua hal yang sangat mempengaruhi perkembangan otak anak usia dini, yaitu makanan dan susu. Selain itu, ada satu hal yang juga tak kalah penting, yaitu stimulus dari luar. Bagaimanapun juga, perkembangan anak terutama bagian otak tidak akan berkembang secara optimal jika tidak diberi stimulus yang tepat.
Nah, dari penjelesan singkat tersebut di atas, apakah bunda sudah bisa menarik kesimpulan mengenai peran susu untuk mencerdaskan otak?
Penghambat Perkembangan Otak Balita
Mungkin selama ini bunda sudah memastikan bahwa anak selalu mendapatkan makanan yang bergizi dan minum susu balita yang terbaik setiap hari. Namun, apakah bunda juga sudah melakukan antisipasi terhadap hal-hal yang menghambat perkembangan otak anak?
Jangan sepelekan hal ini ya bunda. Setidaknya ada dua hal yang perlu bunda ketahui.
  1. Makanan Olahan Gula
Anak balita sangat suka sekali dengan makanan yang manis. Tahukah bunda jika makanan yang terlalu manis ini bisa menghambat perkembangan otak?

Mungkin selama ini bunda hanya tahu bahwa makanan tersebut akan merusak gigi. Gigi balita bisa menjadi gigis. Namun, lebih berbahaya lagi ketika makanan seperti ini ternyata bisa menjadi penghambat perkembangan otak balita.

Oleh sebab itu, kurangi atau kalau bisa hindari untuk memberikan makanan yang terlalu manis. Ini sangat penting tidak hanya untuk kesehatan gigi tapi juga perkembangan otak anak.

  1. Makanan Cepat Saji
Sangat disayangkan sekali ketika orang tua sudah mengenalkan makanan fast food atau makanan cepat saji kepada balita mereka. Ini tidak hanya makanan yang mengandung rendah nutrisi tapi juga bisa menghambat perkembangan otak anak.

Kok bisa? Tentu saja bisa. Adanya asam lemak jenuh di makanan cepat saji disinyalir menjadi salah satu penyebab menurunkan sirkulasi darah. Dan ini secara tidak langsung akan menghambat perkembangan otak.
Akan lebih aman jika bunda buatkan makanan sendiri di rumah. Jadi, bunda bisa yakin bahwa semua bahan yang digunakan alami. Selain itu, ini juga sebagai cara yang tepat agar anak tidak mengenal makanan cepat saji atau makanan yang kandungan gulanya sangat tinggi.
Hal Sepele Tapi Penting Untuk Perkembangan Otak Balita
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, perkembangan otak anak usia dini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor internal berupa nutrisi tapi juga eksternal. Faktor eksternal ini sering disebut dengan stimulus dari luar. Jadi, bunda harus memberikan stimulus perkembangan otak yang tepat.
Ini bisa dilakukan dengan cara membelikan mainan edukasi. Untuk yang satu ini, bunda pasti sudah tahu. Namun, jangan sepelekan hal kecil berikut ini.
  • Tidur Nyenyak
Siapa sangka jika tidur nyenyak itu mempengaruhi perkembangan otak balita. Karena pada saat inilah sel-sel otak berkembang. Maka dari itu, jangan sampai si kecil kurang tidur atau tidur tapi kurang nyenyak. Hal tersebut akan sangat mengganggu proses perkembangan sel otak anak.

  • Jangan Sampai Trauma
Di beberapa tempat di mana terjadi bencana atau konflik, perkembangan anak di tempat tersebut kurang bagus. Hal ini disebabkan oleh trauma. Trauma membuat perkembangan otak tidak optimal.

Inilah mengapa para pemerhati kesehatan dan perkembangan anak melakukan trauma healing untuk anak-anak. Ini sangat penting selain memastikan anak mendapatkan nutrisi yang cukup.

  • Ikatan Hati Dengan Orang Tua
Menurut penelitian, anak yang punya kedekatan dengan orang tua lebih cerdas daripada yang tidak. Ini disebabkan adanya rasa nyaman. Rasa nyaman ini membuat anak sangat bebas dan leluasa untuk berkembang.
Nah, dari sekian hal tersebut, jelas kan bunda tidak cukup hanya dengan memberikan susu balita terbaik. Ada hal lain yang harus bunda lakukan jika ingin memiliki anak yang cerdas.

No comments:

Post a Comment